Hi Pembaca yang baik hati, terima kasih telah mengunjungi diakhir.blog.
1. Basah Kuyup pun Tak Terlihat
Pagi itu seseorang jogging di sebuah perumahan.
Aplikasi di hape menunjukkan 4,1 km jarak yang sudah ditempuh.
Di samping jogging dia juga sempat berhenti di lapangan melakukan gerak badan, baik yang ringan-ringan seperti peregangan/streching maupun latihan fisik yang cukup berat, bikin badan banjir keringat dan berasap.
Berhubung ada urusan yang harus segera dia lakukan, dia pun menyudahi joggingnya.
Dia berjalan mengitari perumahan sambil memperlambat gerakan baik langkah, ayunan tangan, dan nafas.
Semuanya harus syahdu, tenang, melambat, agar banjiran keringat yang bikin basah kuyup kaosnya cepat mereda.
Melambat.. berjalan perlahan.. atur nafas..
Tiba-tiba..
Seseorang muncul dari arah depan.
“Hei, wah kamu ini, kalo jogging yang semangat, jangan lemes gitu. Sambil gerakin tangannya dong.”
2. Siang-Siang Weekend Gini, kok, Malah Tidur, sih?
Di lain tempat dan waktu, seseorang bertamu ke rumah temannya.
Mendadak, tanpa mengabari sebelumnya.
Sang tuan rumah baru bangun tidur siang.
“Wah, siang-siang weekend gini kok malah tidur, sih? Hehe..” kata sang tamu.
Padahal sang tuan rumah semalam baru begadang.
Bukan nonton, bukan nongkrong, bukan ngobrol-ngobrol.
Melainkan belajar dan bekerja.
Hampir setiap hari dilakukannya, hingga jam 12, jam 1, atau jam 2 malam.
Dia melakukannya di malam hari karena siang harinya dia bekerja mencari nafkah, kemudian sepulang kerja dia membersamai istri dan anaknya. Ketika sang anak sudah tidur barulah dia memulai kembali aktivitas malamnya.
3. Tetaplah Melakukan yang Terbaik
Dua kisah nyata di atas hanyalah miniatur kehidupan.
Andai seseorang beraktivitas, bekerja, berjuang, kemudian berharap apa yang dilakukan tersebut dilihat oleh orang-orang, maka bersiaplah untuk kecewa.
Karena hidup tidak selalu berjalan seperti itu.
Tetapi satu hal yang pasti, Allah Maha Melihat.
Katakanlah (Nabi Muhammad), “Bekerjalah! Maka, Allah, Rasul-Nya, dan orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu. Kamu akan dikembalikan kepada (Zat) yang mengetahui yang gaib dan yang nyata. Lalu, Dia akan memberitakan kepada kamu apa yang selama ini kamu kerjakan.” (Al-Qur’an Surat At-Taubah ayat 105).
“Dirikanlah salat dan tunaikanlah zakat. Segala kebaikan yang kamu kerjakan untuk dirimu akan kamu dapatkan (pahalanya) di sisi Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” (Al-Qur’an Surat Al-Baqarah ayat 110).
8 responses to “Untukmu yang Merasa Lelah: Sesungguhnya Allah Maha Melihat Apa yang Kamu Kerjakan”
Saya sudah 2 tahun ini bekerja dari rumah dan sering disangka nganggur. Mungkin karena badan saya sedikit mengurus daripada saat saya kuliah. Mungkin juga karena momen saat saya lulus kuliah beriringan dengan pandemi, di mana perekonomian lesu. Tapi saya malah senang, biarlah orang-orang bersama prasangkanya sendiri. 🙂
I see.. bener mas, dulu saya ngerasa saya harus ngejelasin banyak hal. Semakin bertambah usia semakin ke sini mulai memahami ternyata ada berbagai hal yang ngga perlu dijelaskan, biarlah orang-orang bersama prasangkanya sendiri dan kita tetap berusaha melakukan yang terbaik.
Di sisi lain saya juga belajar untuk menghargai effort orang lain. Setidaknya mulai dari yang paling dekat saja yaitu istri dan anak.
Ekspektasi memang bisa menjadi pemicu sakit hati 🤭
Sepakat, sangat penting untuk mengelola ekspektasi ya mas.
seringkali seseorang melihat orang lain langsung mengambil kesimpulan, tanpa tahu kondisi yang sesungguhnya. Yang cocok adalah sapaan salam manis. Bukan begitu njih Pak Iqbal?
Sepakat banget mas Bondan
Akhir2 ini lagi familiar dengan istilah ngepet online ya Kak. Begitu lah kadang bagi orang yang tidak ada tahu kita bekerja apa dan bisa beli2 apa2.
Ngepet online 😹